Dua Wanita Meninggal di Tempat, Tabrakan Truk Roda Enam dengan Pengendara Motor di Sungai Awan
Borneo Nusantara News - Ketapang - Dua orang wanita tewas usai terlibat kecelakaan di Jalan Raya Ketapang – Siduk KM 09 Desa Sungai Awan Kanan Kecamatan Muara Pawan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, Rabu (2/2)
Dua Wanita Meninggal di Tempat, Tabrakan Truk Roda Enam dengan Pengendara Motor di Sungai Awan |
Kasat Lantas Polres Ketapang, AKP Andika menjelaskan, Dua orang tersebut yakni Julaikha (22) dan Devi (17). Saat mengendarai sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi KB 2049 IH korban juga membawa anak-anak bernama Aditya (6).
"Dari arah Suka Maju Motor mereka melaju ke arah Kota Ketapang dan mencoba mendahului kendaraan yang ada di depannya. Namun, dari arah berlawanan truk roda enam Mitshubishi nomor polisi 8546 UN yang dikemudikan Edi Supianto (30) melaju dan menyenggol sepeda motor yang dikendarai Julaikha," Jelas Andika.
Kecelakaan pun tak dapat dihindari, Julaikha dan Devi terjatuh ke arah kolong truk. Sementara Aditya terjatuh ke tepi jalan. Akibat terlindas ban truk di bagian kepala, keduanya tewas di tempat kejadian. Sementara Aditya selamat dari maut tersebut.
Kecelakaan di Jalan Raya Ketapang - Siduk Desa Sungai Awan Kanan Kecamatan Maura Pawan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat. "Akibat senggolan tersebut, sepeda motor yang dikendarai Julaikha hilang kendali sehingga tumbang yang mengakibatkan Julaikha dan Devi terjatuh ke arah bawah truk dengan posisi kepala keduanya terlindas ban belakang truk sebelah kanan dan meninggal dunia di tempat, sedangkan Aditya terjatuh ke arah tepi jalan dan hanya mengalami luka ringan," ujar Andika.
Unit Laka Satuan Lantas Polres Ketapang yang menerima informasi kejadian langsung
menuju ke lokasi untuk mengamankan pengemudi truk serta melakukan olah TKP.
Polisi melakukan olah TKP. “Pengemudi truk sudah kita amankan di Kantor Laka Satuan Lantas Polres Ketapang untuk diperiksa lebih lanjut. Sedangkan korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah sakit dr. Agoesdjam untuk selanjutnya akan diurus oleh pihak keluarga," pungkasnya. (HM)