Bertambah 10 Mayat Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara
Borneo Nusantara News - Korban pembunuhan oleh ST (Slamet Tohari) yang merupakan dukun pengganda uang Banjarnegara kini bertambah. Polisi menemukan 10 mayat di kebun milik tersangka. Atas informasi dari hasil pemeriksaan, polisi melakukan penggalian korban di kebun milik ST pada Senin (3/4).
"Hari ini kembali melakukan penggalian di lokasi sama dengan kemarin, di lahan kebun milik pelaku ST," kata AKP Bintoro Thio Pratama selaku Kasat Reskrim Polres Banjarnegara.
Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan pengembangan pembunuhan oleh ST sehingga belum bisa diketahui pasti jumlah korban.
"Untuk jumlah pastinya belum bisa kami pastikan. Namun kami kasih terus melakukan pengembangan terkait kasus ini," papar Bintoro
Tersangka melakukan pembunuhan karena kesal dengan beberapa korban dengan diracun dan dikubur. Korban dibunuh karena terus menerus menanyakan uang yang digandakan.
"Korban diberi minuman yang sudah diberi obat potas. Alasannya minuman untuk ritual. Setelah korban tewas, tersangka mengubur korban di jalan setapak menuju hutan," jelas Kasat Reskrim Polres Banjarnegara. (Rizan)