Siaga Darurat Karhutla, Provinsi Kalteng Gelar Apel Gelar Kesiapsiagaan
Borneo Nusantara News - Palangka Raya - Sebagai bentuk kesiapsiagaan terhadap penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan apel gelar pasukan kesiapsiagaan.
Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto yang bertempat di Lapangan Kantor Gubernur Kalteng, Jum'at (16/06/2023) pagi.
Kepala BNPB didampingi Wakil Gubernur Kalteng H. Edi Pratowo, M.Si., Kapolda Kalteng Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto, M.Si, Pangdam XII Tanjung Pura Mayjen TNI Iwan Setiawan dan dihadiri oleh seluruh Bupati serta Kapolres jajaran se-Kalteng.
Baca Juga : Gubernur Sutarmidji Melepas 184 Calon Jamaah Haji Kloter 27 Penerbangan Pertama
Dalam sambutannya, Kepala BNPB menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kesiapsiagaan seluruh peserta apel yang telah sigap dalam mempersiapkan kegiatan tersebut.
"Kita harus kompak dan saling bersinergi dalam upaya pencegahan maupun penanggulangan karhutla di Kalimantan Tengah," ujarnya.
Lebih lanjut Kepala BNPB menegaskan, agar seluruh pemangku kepentingan mengutamakan upaya pencegahan sebelum api yang ditemukan di lapangan membesar.
Baca Juga: Menuju Polri Presiai, Ditlantas Polda Kalteng Gelar Seminar Peningkatan SDM
"Karena kalau sudah besar, meski BNPB bantu dengan teknologi modifikasi cuaca dan lainnya tentu tetap akan sulit. Maka segera ambil langkah bersatu padu, padamkan," tutupnya.
Sementara itu Kapolda melalui Kabidhumas AKBP Erlan Munaji, S.I.K., M.H. menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengecek kesiapan baik personel maupun sarana prasarana yang akan di terjunkan nantinya dalam penanggulangan karhutla.
"Semoga dengan adanya apel ini menjadikan personel yang terlibat menjadi lebih sigap dan profesional dalam mengoperasikan sarana prasarana yang akan digunakan," ujarnya.
Baca Juga: Siaga Darurat Karhutla, Provinsi Kalteng Gelar Apel Gelar Kesiapsiagaan
Usai apel gelar pasukan, kegiatan dilanjutkan dengan meninjau kesiapan sarana prasarana pendukung yang telah disiagakan di lapangan menghadapi ancaman karhutla.(Mirhan)