Cegah Korban Jiwa, Personil KP XVIII-2006 Ditpolairud Pasang Peringatan Waspada Buaya di Pinggiran Sungai Mentaya

Cegah Korban Jiwa, Personil KP XVIII-2006 Ditpolairud Pasang Peringatan Waspada Buaya di Pinggiran Sungai Mentaya


Borneo Nusantara NewsSampit, Ditpolairud Polda Kalteng melalui Kapal Polisi XVIII-2006 yang patrolinya di Das (Daerah Aliran Sungai) Mentaya memasang peringatan waspada buaya di pinggiran Sungai Mentaya tepatnya di Desa Ganepo, Kecamatan Seranau, Kabupaten Kotawaringin timur, mengingat akhir-akhir ini binatang reptil sering muncul di tepian sungai.

Sebanyak Lima personel KP XVIII-2006 memasang Plang peringatan itu di dua lokasi yang dinilai rawan buaya air tawar, Minggu (24/09/2023) pagi.

Dirpolairud Polda Kalteng Kombes. Pol. Boby Pa’ludin Tambunan, S.I.K., M.H.,melalui Komandan kapal XVIII-2006, Aipda Choirul Mahfud mengatakan pemasangan plang tersebut bertujuan agar masyarakat berhati-hati dan waspada dalam melakukan aktifitas di tepian Sungai Mentaya, terutama di daerah Desa Ganepo, Kecamatan Seranau.

Sebelumnya dilaporkan bahwa satwa dilindungi tersebut beberapa kali terlihat muncul di tepian Sungai, Personil KP XVIII-2006 segera turun untuk mendapatkan kebenaran informasi tersebut.

"Dan informasi yang didapatkan benar bahwa buaya telah beberapa kali terlihat muncul ke permukaan sehingga sangat meresahkan masyarakat," kata warga setempat.

Personil KP XVIII-2006 pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan pemasangan rambu peringatan di daerah rawan buaya.

Dan diimbau kepada seluruh masyarakat agar berhati-hati dalam melakukan aktifitas sehari-hari di tepian sungai besar dan tidak memancing kemunculan satwa tersebut dengan mencuci daging atau membuang jeroan ke sungai-sungai besar," tutupnya (Mirhan)

Related

regional 2789143490856996854

Ads

Banyak Dibaca


Opini Coach Addie

Hakikat Rasa Sakit

Keputusan yang bijak adalah mengasah kebijaksanaan dalam menghadapi setiap lelah, rasa sakit, gelisah, kesedihan, luka lara, patah hati, dan...

Anggota dari

Anggota dari

item