Pembersihan Ruas Jalan di Desa Balai Karangan Pasca Banjir
Borneo Nusantara News - Sanggau, Pasca banjir yang melanda Desa Balai Karangan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, kegiatan kurvei pembersihan ruas jalan digelar pada Jumat (31/1) sekitar pukul 10.30 WIB. Pembersihan dilakukan guna menghilangkan lumpur tebal yang menutupi jalan akibat banjir, demi keselamatan para pengguna jalan.
Kegiatan ini dikoordinir langsung oleh Anggota DPRD Kabupaten Sanggau, H. Ismail Ham, yang turut serta dalam aksi gotong royong bersama masyarakat. Fokus utama pembersihan adalah ruas jalan di Dusun Balai Karangan I, Dusun Balai Karangan II, dan Dusun Balai Karangan III yang terdampak cukup parah oleh banjir.
Turut hadir dalam kegiatan ini Bhabinkamtibmas, personel Polsek Sekayam, serta beberapa warga Desa Balai Karangan yang secara sukarela membantu membersihkan lumpur dan sampah yang terbawa arus banjir. Kolaborasi atara masyarakat dan aparat kepolisian diharapkan dapat mempercepat pemulihan infrastruktur desa.
Kapolsek Sekayam, Iptu Junaifi, SH, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan pentingnya kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam menghadapi dampak bencana alam.
Ia menegaskan bahwa lumpur yang menumpuk di jalanan pasca banjir dapat menjadi bahaya serius bagi pengguna jalan.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu berhati-hati saat melintasi jalan yang baru saja terkena banjir, karena masih ada kemungkinan jalanan licin. Selain itu, kami juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga kebersihan lingkungan guna mengurangi risiko bencana di masa mendatang,” ujar Iptu Junaifi.
Dirinya juga menambahkan bahwa pihak kepolisian bersama instansi terkait siap membantu warga dalam pemulihan kondisi desa pasca banjir. Selain pembersihan jalan, upaya pemantauan terhadap daerah rawan longsor dan banjir susulan juga terus dilakukan guna mengantisipasi potensi bencana lebih lanjut.
Kegiatan pembersihan ini mendapat respons positif dari masyarakat. Mereka berharap pemerintah daerah dapat memberikan perhatian lebih terhadap sistem drainase dan infrastruktur desa agar peristiwa serupa dapat diminimalisir di masa depan.
Dengan adanya kerja sama antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat, diharapkan pemulihan pasca banjir di Desa Balai Karangan dapat berjalan dengan lancar. Seluruh pihak diimbau untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca dan siap menghadapi potensi bencana di kemudian hari. (As)
